
Banyak calon mahasiswa merasa ragu untuk memilih jurusan di bidang sains dan teknologi (Saintek) karena khawatir akan banyaknya perhitungan dan rumus yang sulit.
Namun, tahukah kamu bahwa tidak semua jurusan Saintek penuh dengan angka dan hitungan?
Beberapa jurusan di bidang ini justru lebih menekankan pemahaman konsep, analisis, penelitian, atau komunikasi dibandingkan dengan perhitungan matematis yang kompleks.
Bagi kamu yang ingin masuk ke rumpun Saintek tetapi kurang menyukai matematika, berikut adalah 7 jurusan Saintek yang minim hitungan dan bisa menjadi pilihan untuk kamu yang anti Matematika!
Baca juga: 6 Kesalahan Saat Belajar yang Sering Dilakukan Siswa
1. Biologi
Biologi merupakan cabang ilmu yang mempelajari makhluk hidup dan proses-proses yang terjadi di dalamnya.
Jurusan ini lebih banyak berfokus pada pemahaman konsep mengenai anatomi, fisiologi, genetika, ekologi, serta mikrobiologi.
Meskipun ada beberapa mata kuliah yang melibatkan hitungan, seperti biostatistika dan biofisika, porsinya tidak sebesar jurusan seperti teknik atau fisika murni.
Sebagian besar kegiatan di jurusan Biologi melibatkan eksperimen laboratorium, penelitian lapangan, dan analisis data kualitatif.
Lulusan Biologi memiliki prospek kerja yang luas, mulai dari bidang kesehatan, farmasi, lingkungan, hingga industri pangan.
Kamu bisa bekerja sebagai peneliti, tenaga laboratorium, analis lingkungan, atau bahkan terjun ke dunia konservasi dan edukasi.
2. Sistem Informasi
Banyak yang mengira bahwa semua jurusan yang berkaitan dengan teknologi dan komputer pasti dipenuhi dengan perhitungan yang kompleks.
Namun di jurusan Sistem Informasi, matematika tidak terlalu mendominasi.
Sistem Informasi lebih banyak berfokus pada bagaimana teknologi digunakan untuk mengelola informasi dan meningkatkan efisiensi bisnis.
Mahasiswa di jurusan ini akan belajar tentang manajemen data, analisis sistem, pemrograman dasar, hingga strategi bisnis berbasis teknologi.
Hitungan dalam jurusan ini lebih bersifat logika dibandingkan perhitungan rumit seperti yang ada di Teknik Informatika atau Ilmu Komputer.
Jika kamu tertarik dengan dunia digital dan ingin memahami bagaimana teknologi dapat membantu dalam bisnis, Sistem Informasi bisa menjadi pilihan yang tepat.
3. Budidaya Perairan (Akuakultur)
Jurusan Budidaya Perairan atau yang sering disebut Akuakultur, adalah jurusan yang mempelajari teknik membudidayakan organisme air seperti ikan, udang, rumput laut, dan biota perairan lainnya.
Meskipun ada beberapa mata kuliah yang berkaitan dengan kimia dan biologi, perhitungan dalam jurusan ini tidak seberat jurusan teknik.
Kamu akan lebih banyak belajar tentang cara mengelola kualitas air, pemberian pakan, teknik pemijahan ikan, serta manajemen usaha perikanan.
Lulusan Akuakultur memiliki prospek kerja yang luas, terutama di bidang industri perikanan, penelitian kelautan, hingga kewirausahaan dalam bidang budidaya perairan.
4. Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian
Bagi kamu yang tertarik dengan dunia pertanian tetapi tidak ingin banyak berurusan dengan angka, jurusan Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian bisa menjadi pilihan yang tepat.
Jurusan ini lebih berfokus pada strategi komunikasi dan edukasi bagi para petani serta masyarakat luas dalam mengembangkan sektor pertanian.
Baca juga: Tingkatkan Minat Siswa untuk Membaca Buku Bahasa Indonesia
Mahasiswa akan belajar tentang cara menyampaikan informasi pertanian secara efektif, memahami kebijakan pertanian, serta mendukung program pemerintah dalam bidang ketahanan pangan.
Meskipun ada beberapa mata kuliah yang melibatkan analisis data pertanian, perhitungan dalam jurusan ini sangat minimal dibandingkan dengan jurusan pertanian lainnya yang lebih teknis.
Lulusannya bisa bekerja sebagai penyuluh pertanian, konsultan agribisnis, hingga tenaga edukasi di lembaga pemerintah maupun swasta.
5. Agribisnis
Jurusan Agribisnis menggabungkan ilmu pertanian dengan manajemen dan ekonomi. Jika kamu tertarik dengan dunia bisnis tetapi ingin tetap berada dalam bidang pertanian, jurusan ini adalah pilihan yang tepat.
Mahasiswa Agribisnis akan belajar tentang strategi pemasaran hasil pertanian, manajemen usaha tani, kebijakan agraria, serta pengolahan produk pertanian.
Meskipun ada mata kuliah ekonomi dan manajemen keuangan, hitungannya tidak serumit akuntansi atau ekonomi murni.
Lulusan Agribisnis bisa bekerja di berbagai sektor, mulai dari perusahaan agribisnis, perbankan pertanian, ekspor-impor produk pertanian, hingga menjadi wirausahawan di bidang pangan dan pertanian.
6. Teknologi Hasil Hutan
Jika kamu tertarik dengan dunia kehutanan tetapi tidak ingin terlalu banyak berurusan dengan perhitungan, jurusan Teknologi Hasil Hutan bisa menjadi opsi menarik.
Jurusan ini berfokus pada pemanfaatan hasil hutan secara berkelanjutan, baik dalam bentuk kayu maupun non-kayu.
Mahasiswa akan belajar tentang proses pengolahan kayu, produk turunan hasil hutan, serta inovasi dalam industri kehutanan.
Meskipun ada mata kuliah teknik seperti mekanika kayu atau kimia bahan, hitungan dalam jurusan ini tidak seberat Teknik Sipil atau Teknik Mesin.
Lulusan Teknologi Hasil Hutan bisa bekerja di industri pengolahan kayu, konservasi lingkungan, hingga menjadi konsultan kehutanan.
7. Teknik Industri
Meskipun menyandang kata “Teknik“, Teknik Industri sebenarnya memiliki pendekatan yang lebih fleksibel dibandingkan teknik lainnya.
Jurusan ini menggabungkan ilmu teknik dengan manajemen, sehingga tidak terlalu fokus pada hitungan yang kompleks.
Mahasiswa Teknik Industri akan belajar tentang sistem produksi, efisiensi kerja, manajemen rantai pasok, hingga pengelolaan sumber daya manusia dalam dunia industri.
Perhitungan dalam jurusan ini lebih bersifat aplikatif, seperti analisis data dan optimasi proses produksi, bukan hitungan matematis yang terlalu rumit.
Lulusan Teknik Industri memiliki prospek kerja yang sangat luas, mulai dari sektor manufaktur, logistik, konsultasi manajemen, hingga pengembangan produk dan bisnis.
Jurusan Lain di Saintek yang Minim Hitungan
Selain tujuh jurusan di atas, ada beberapa jurusan lain dalam rumpun Saintek yang juga tidak terlalu banyak menggunakan perhitungan matematis.
Beberapa di antaranya adalah Ilmu Gizi, Teknologi Pangan, dan Kehutanan.
Baca juga: Sederhana Tapi Bisa Bikin Kamu Gagal Masuk PTN
- Ilmu Gizi lebih banyak mempelajari komposisi nutrisi dan dampaknya terhadap kesehatan manusia. Meskipun ada sedikit perhitungan dalam analisis gizi, porsinya tidak sebesar jurusan sains murni lainnya.
- Teknologi Pangan fokus pada inovasi pengolahan makanan dan keamanan pangan dengan sedikit perhitungan dasar dalam kimia dan fisika pangan.
- Kehutanan lebih berfokus pada konservasi hutan dan pemanfaatannya, dengan sedikit analisis statistik terkait ekosistem.
Jurusan-jurusan ini bisa menjadi alternatif bagi kamu yang ingin berada di bidang sains tetapi kurang menyukai matematika.
Ingin Lolos UTBK dan Masuk Jurusan Impian? Ultimate Privat Solusinya!
Memilih jurusan kuliah tidak harus selalu didasarkan pada ketakutan terhadap hitungan atau matematika.
Jika kamu ingin masuk ke rumpun Saintek tetapi tidak ingin terlalu banyak berurusan dengan angka, 7 jurusan di atas bisa menjadi pilihan yang tepat.
Setiap jurusan memiliki tantangan dan keunikan tersendiri, jadi pastikan kamu memilih yang sesuai dengan minat dan potensi diri.
Jangan hanya melihat dari segi “minim hitungan”, tetapi juga pertimbangkan peluang kerja dan prospek masa depan di bidang yang kamu pilih.
Jika kamu ingin meningkatkan peluang masuk ke jurusan yang kamu impikan, bergabung dengan Ultimate Privat adalah langkah yang tepat!
Kami menyediakan les privat UTBK terbaik dengan pengajar berpengalaman yang siap membimbingmu secara intensif.
Di Ultimate Privat, kamu akan mendapatkan:
- Bimbingan eksklusif 1-on-1 dengan tutor profesional
- Materi UTBK lengkap dan terupdate
- Simulasi tryout berkala untuk mengukur perkembanganmu
- Jadwal fleksibel sesuai dengan kebutuhanmu
Jangan biarkan peluangmu terlewat begitu saja! Segera daftarkan diri kamu sekarang atau ajukan pertanyaan lebih lanjut melalui WhatsApp: 0899-8702-889 (klik disini).
Raihlah masa depanmu bersama Ultimate Privat!